Stroberi

Stroberi memiliki kadar protein, lemak dan karbohidrat yang rendah, yaitu masing-masing 0,8 g; 0,5 g; dan 8 g per 100 gram daging buah.  dengan demikian total energi dari 100 gram buah adalah 37 kkal.  Sehingga kita tak perlu khawatir bertambah berat badan bila mengonsumsinya dalam jumlah banyak.

Mineral potensial yang ada di dalam 100 gram stroberi  adalah kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, kalium dan selenium.  sedangkan vitamin yang dapat diandalkan adalah vitamin A, C, B1 serta asam folat.  kandungan vitamin C di dalam stroberi lebih tinggi dibandingkan jeruk.  Vitamin C sangat bermanfaat sebagai pelawan infeksi dan pencegah kanker.  menurut American Cancer Society, makanan yang kaya akan vitamin C seperti stroberi dapat menurunkan resiko kanker saluran pencernaan.

Stroberi juga mengandung antosianin (pigmen pemberi warna merah).  Antosianin memiliki efek dalam menurunkan tekanan darah serta melindungi tubuh terhadap masalah-masalah yang disebabkan oleh diabetes.  Stroberi juga mengandung asam elagat, yang berfungsi sebagai antikarsinogenik dan antimutagenik.  Asam elagat ini pada stroberi terdapat pada bagian biji, daun dan daging buah. 

Stroberi juga mengandung antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan resiko penyakit jantung dan menurunkan tendensi terjadinya proses trombosis (penggumpalan darah).  (Pustaka : Khasiat Makanan Mentah.  Made Astawan &Andreas Leomitro Kasih.  Gramedia Pustaka Utama.  Jakarta.  2008)